Bumi Laskar Pelangi

19 Juli 2016

Sejak Novel hasil karya Andrea Hirata viral beberapa tahun silam, semua mata tertuju ke pulau kecil yang bersahaja. Ternyata dibalik kisah perjuangan beberapa orang anak yang dijuluki sebagai Laskar pelangi, ada pemandangan pantai nan eksotik dan keramahan warga yang menjadi daya tarik wisatawan. Tak terkecuali buat De Saputro.

De Saputro di Belitung

saat kedatangan pertama kali ke Pulau ini di tahun 2010, Ayah punya plan untuk mengajak Mas Nara dan Dede Ran untuk ikut menikmati keindahan alam di Pulau ini, sekaligus untuk mewujudkan agenda Ayah yang lain yaitu mencoba Mie Belitung. Agenda terakhir ini, karena dikunjungan pertama sebelumnya, Ayah belum berhasil mencoba makanan khas belitung yang satu ini. jadi kunjungan ke Pulau ini is a must Ke Belitong aku kan kembali

menggunakan pesawat Bombardier terbaru dari Garuda, De Saputropun menyebrangi pulau Jawa ke Pulau Belitung

De Saputro Di depan pesawat Bombardier

kurang lebih setengah jam perjalanan, akhirnya De Saputro menginjakkan kaki di Bumi laskar pelangi. dan untuk menuntaskan rasa penasaran Ayah, sesampainya di Belitung, kita langsung menikmati Mie khas Belitung di Mie Atep, Maknyusss

De Saputro menikmati Mie Belitung

usai energi terisi, perjalan selanjutnya adalah hoping island, aka jalan ke pulau-pulau kecil, tentunya dengan perahu

De saputro di Perahu

tujuan pertama hoping island adalah Pulau batu berlayar, jika diperhatikan di Pulau ini ada baru besar yang bentuknya seperti layar, inilah salahsatu alasan kenapa pulau ini dinamakan Pulau batu berlayar

Mas Nara & Dede Ran, dipulau Batu Berlayar

puas bermain dan berfoto di pulau batu berlayar, perjalanan dilanjutkan ke pulau Pasir. Pulau pasir, serius? iya pulau ini berupa gundukan pasir saja. salahsatu keistimewaan pulau ini adalah ada beberapa Bintang laut yang bisa dipegang. jangan lupa setelah pegang bintang laut, di letakkan kemnbali kelaut ya

Mas Nara & Bintang laut dipulau Pasir

Selanjutnya tentu saja, pulau yang ada mercusuarnya, yaitu Lengkuas Island, ini salahsatu destinasi wajib kalau hoping island di Belitung. kita bisa mencoba naik ke atas mercusuar

Mas Nara Inside Lengkuas island Lighthouse

lumayan ngos-ngosan juga naik Mercusuar ini, semakin keatas, spacenya semakin kecil, jadi mesti gantian dengan pengunjung lainnya.

at the top of lighthouse

dari atas mercusuar ini, pemandangannya spektakuler, bagus banget, buat yang takut ketinggian, disarankan jangan keatas sini ya, nanti nafsu makan berkurang, hehehe. oh iya di tahun 2019 saat Ayah berkunjung lagi ke Pulau Lengkoas, kita hanya diizinkan naik sampai lantai tertentu saja, tidak boleh sampai puncak.

Belitong from the top

usai naik keatas Mercusuar dan main air di pulau Lengkuas, agenda selanjutnya adalah Snorkeling disekitar Pulau Lengkuas. naik perahu sebentar, setelah labuh jangkar, baru deh kita snorkeling. Di sesi snorkeling ini, Dede Ran paling semangat, tidak sabar mau nyebur ke laut, padahal babenye karena tidak punya kemampuan berenang, hanya main didekat perahu saja.

Dede Ran Snorkeling ditemani salahsatu awak kapal

saat snorkeling ini kita bisa memberi makan dengan roti, dan biskuit, banyak sekali ikan yang belang-belang, kalau beruntung bisa lihat ikan lainnya juga. berikut rekaman saat snorkeling di dekat perahu, bagusss bangeeet

Snorkeling near Lengkoas Island

saat lelah ber snorkeling, saatnya makan siang, yeaaaaah. segera kita menuju ke Pulau Kepayang, konon disana ada restaurant tempat makan seafood. mantebb-manteb makanannya, serba seafood, Maknyuss.

Dede Ran di pulau Kepayang.

lelah, kenyang, usailah hoping island hari ini, langsung deh kita pulang ke pulau utama, untuk segera istirahat di Hotel. Hotel yang terpilih kali ini adalah hotel Aston, sekaranga namanya hotel BW Suite, lokasinya dipinggir pantai (meskipun bukan pantai untuk berenang), tapi peandangan sunset dari hotel ini cukup spektakuler.

usai mandi dan beristirahat, malamnya, kita ekplor kuliner di kota Belitung, salahsatunya Restoran Belitong Timpo dulu, makanannya pun makanan-makanan khas tempo dulu di Belitung. yang unik dari restaurant ini, perabot yang digunakan masih perabot-perabot zaman dulu, mulai dari gelas, piring, dan lain-lain.

Restaurant Beliton.

20 Juli 2016

hari ini , kita berencana menuju Belitung Timur, di Belitung Timur kita bisa jumpai, SD Gantong, museum kata dan lain-lain. diperjalanan menuju Belitung timur, banyak didapati pohon lada, karena penasaran, jadi deh kita melipir sejenak dan memfotonya. selain timah dan Laskar Pelangi, hal terkenal lainnya dari Pulau Belitung adalah ladanya yang mantaab. tak heran jika disini akan banyak ditemui tanaman Lada. mungkin orang-orang sini suka pedas ya.

pohon lada, salahsatu penghasil lada terbesar.

akhirnya sampailah De Saputro Di museum kata Andrea Hirata, foto dulu buat kenang-kenangan

De Saputro di depan Museum Kata

di dalam museum kata, selain karya-karya Andrea Hirata, kita juga bisa menemukan barang-banrang jadul yang di letakkan disini

Inside Museum Kata

jika membaca Tetralogi Laskar Pelangi, pasti tau SD Muhammadiyah Gantong ini, SD yang hampir rubuh dan ditopang dengan kayu pohon. kalau saja jumlah anak didik yang masuk saat itu kurang, SD ini kemungkinan akan tutup. Alhamdulillah Ikal dan teman-temannya bisa masuk kesini.

SD Gantong

usai ke Desa Gantong dan Museum kata Andrea Hirata, kita mampir sejenak ke pantai Nyiur Melambai, garis pantainya cukup panjang, namun karena tidak bawa baju ganti, disini kita tidak berenang, hanya foto-foto saja

Pantai Nyiur melambai

saatnya menikmati kota 1001 kedai kopi, dikenal dengan Manggar. untuk penyuka kopi, jangan lupa mampir ke salahsatu kedai kopi di kota ini

Mas Nara di Kota 1001 kedai kopi

usai meminum kopi khas Manggar, perjalanan dilanjut ke danau biru Belitung, Danau pekas tambang Kaolin

Danau Kaolin

Oh iya, kota ini terkenal juga dengan baru satamnya, itu loh batu meteor yang bertabrakan dengan permukaan tanah yang banyak mengandung timah. saking terkenalnya, di pusat kota batu ini dijadikan simbol Belitung

satam square Belitung

jika teman-teman tertarik membawa batu meteor yang berkoalisi dengan timah jutaan tahun yang lalu, bisa membelinya di toko aksesoris dan oleh-oleh, kadang batu ini dijadikan cincin, kalung atau hanya berupa bongkahan batu oval saja untuk pajangan

batu satam

21 July 2016

Pantai Tanjung Tinggi

di salah satu scene film laskar pelangi, ada adegan ketika rainbow troop ini bermain di sebuah pantai, yup, pantai itu adalah pantai tanjung tinggi. pantai dengan banyak batu besar yang cantik membuat suasana pantai makin eksotik.

Berjalan diantara batu-batu besar sampai menemukan pantai

Mas Mencoba mendorong salahsatu batu yang besar, hehehehe

Mas Mendorong batu

dari sisi yang lainpun, pemandangan pantai ini tidak kalah menarik

De Saputro Di Tanjung tinggi

usai berkeliling disekitar batu besar, saatnya bermain air dan pasir di pantai, jadilah hari itu dari pagi sampai sore, kita main dipantai sampai puas, pantainya tenang, dan sepi, jadi seru kalau main disini.

Main pasir di pantai Tanjung Tinggi

Yuk main di Bumi Laskar Pelangi.

Iklan

Satu pemikiran pada “Bumi Laskar Pelangi

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s